Selamat Pagi Dunia

metanews Agustus 08, 2025 0

Diujung malam, kala bintang enggan berbicara, perlahan ku dengar langkah rindu yang tak bercahaya, Ia menyusup seperti angin yang menyentuh tubuhku, lalu menyelinap di antara detak waktu bersama senyummu.

Angin mengetuk jendela penglihatanku, dengan membawa wangi yang kutahu itu milikmu, Ku sadarai engkau pernah singgah di pelataran dadaku, lalu menghilang tanpa kabar dari rembulan yang kini bisu.

Kita pernah jadi kisah bahagia di taman besuki, namun kini, rindu ini lebih pandai menyimpannya dalam puisi, Ia tak tumbuh terang sebagaimana cahaya mentari, melainkan ia punya malam yang mampu mendamaikan hati.

Kau tahu? ada namamu yang ku tulis di balik rembulan, dengan huruf huruf kecil dari tinta kesabaran, Yang tak sempat ku titipkan pada awan, bahkan pada senja yang melintasi hujan.

Dan ketika dunia mulai tertidur, aku tetap terbangun, bersama rindu yang bersembunyi di balik tarian daun, Pada malam, ku sembunyikan rindu dengan hati hati, agar kau tak terburu buru menjelma pagi.(@penasujinun)